Tips Menjaga Dapur Agar Tetap Bersih

Spread the love

Salah satu ruangan di rumah yang sering kali untuk berlalu lalang melakukan aktivitas adalah dapur. Supaya kegiatan masak memasak kamu menjadi lebih nyaman dan leluasa, maka penting untuk menjaga kebersihan dapur. Jika dapur bersih dan rapi, kamu menggunakan tempat tersebut pun menjadi lebih menyenangkan.

Selain bersih, kerapian dapur juga harus dijaga. Untuk bisa rapi, lebih baik menggunakan kitchen set untuk penataannya. Ada berbagai opsi barang dan peralatan dapur lengkap di Kitchen set Bali ini. Dengan menggunakan kitchen set, maka akan lebih praktis, mudah menjaga kebersihan dapur, dan penataannya pun lebih oke.

Alasan Mengapa Menjaga Kebersihan Dapur Itu Penting

Jangan hanya suka menggunakan dapur untuk masak-masak saja, kebersihannya harus dijaga dengan baik. Bekas asap masak, tembok basah dan lembab, jika tidak diperhatikan, maka bisa menjadi sumber bakteri. Tidak akan nyaman digunakan jika kondisi dapur terlalu lembab.

Biasanya, wastafel bekas cuci piring, spons cuci piring, dan lap dapur, menjadi tempat yang sangat baik untuk berkembangnya bibit-bibit penyakit.

Apalagi dapur merupakan tempat pengolahan dan penyajian makanan, sehingga harus dijaga supaya higienis. Jangan sampai makanan yang disajikan justru membawa cikal bakal penyakit karena diolah di tempat yang kurang dijaga kebersihannya.

Cara Supaya Dapur Tetap Bersih Bebas Bakteri

Berikut ini merupakan beberapa cara mudah untuk menjaga kebersihan dapur.

  • Cuci Perkakas Setelah Dipakai

Banyak yang menyepelekan hal ini dan menunda-nunda untuk langsung membersihkan peralatan masak dan makan setelah digunakan. Padahal, tidak butuh waktu lama untuk mencuci peralatan masak dan makan. Kamu bisa menggunakan kitchen set Bali untuk perkakas dapur yang sederhana.

Gunakanlah spons cuci khusus untuk perkakas besar seperti wajan dan panci. Biasanya, sisa-sisa lemak makanan sangat tebal di wajan dan panci, jadi spons harus dibedakan. Selain itu, gunakan cairan pembersih antibakteri sehingga lebih higienis.

  • Buanglah Sampah Dapur Secara Berkala

Wajib di dapur disediakan tempat sampah, karena umumnya persentase sampah terbanyak bersumber dari dapur. Jika sudah membuang sampah dapur di tempatnya, jangan lupa untuk membuangnya ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Hal ini bertujuan supaya dapur tidak bau, dan tidak menjadi tempat penyakit.

Untuk tempat sampah dapur sendiri, bedakan dengan tempat sampah di ruang lainnya. Gunakanlah tempat sampah yang tertutup, sehingga bau tak sedap tidak akan tercium. Jangan sampai sampah dapur menumpuk setiap hari dan menjadi sarang mikroorganisme.

  • Bersihkan Meja Dapur

Meja dapur tentunya sering digunakan, jadi harus rutin dibersihkan. Biasanya, meja dapur digunakan untuk meletakkan makanan yang sudah siap diolah. Bayangkan saja jika makanan tersebut disajikan di atas meja yang tidak bersih, tentu tidak nafsu makan.

Untuk membersihkan meja, gunakanlah cairan pembersih dengan kandungan desinfektan. Tujuannya adalah untuk membunuh kuman-kuman yang menempel di meja.

  • Makanan Dimasak Sampai Matang

Perlu diketahui bahwa bakteri sangat suka bersarang di makanan-makanan yang belum matang, sehingga sangat berisiko. Biasanya, makanan-makanan yang diolah tidak sampai matang adalah telur, daging, dan sayur. Ternyata, makanan yang diolah tidak matang bisa menyebabkan gangguan pencernaan jika dikonsumsi.

  • Selalu Cuci Tangan Sebelum dan Sesudah Masak

Selain menjaga kehigienisan makanan, dengan mencuci tangan maka risiko berpindahnya bakteri dari tangan ke perkakas dapur juga lebih kecil. Sementara, jika perkakas dapur dihinggapi bakteri, maka tidak baik untuk digunakan, apalagi untuk tempat makanan yang akan dikonsumsi.

Biasakan untuk mencuci tangan di air yang mengalir menggunakan sabun. Kita tidak pernah tahu seberapa banyak bakteri yang menempel di tangan. Dengan selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah masak, maka kebersihan dapur akan terjaga dengan baik.

  • Letakkan Barang-Barang di Tempatnya

Aktivitas memasakan memang sangat menyenangkan. Tapi bagaimana untuk membereskan perkakasnya setelah digunakan? Banyak orang yang suka masak tetapi enggan untuk merapikan peralatannya. Padahal, ketika melihat dapur bersih dan rapi, akan sangat menentramkan.

Setelah menggunakan barang-barang dapur, langsung letakkan pada tempat semula. Dengan kitchen set Bali maka semakin mudah menata barang-barang dapur.

Jika ada cipratan bekas memasak ke dinding, segeralah untuk dibersihkan nodanya. Jika dibiarkan, maka bisa menimbulkan bercak dan membuat dapur menjadi semakin lembab.

  • Selalu Rutin Ganti Spons

Spons menjadi barang yang sangat penting untuk diperhatikan kebersihannya, karena digunakan untuk membersihkan alat makan. Tempat ini menjadi sarang bagi kuman penyakit, apalagi spons merupakan bekas untuk mencuci kotoran secara berkala.

Dengan mengganti spons secara rutin, tentunya akan lebih menjaga kebersihan alat-alat dapur. Jangan menunggu spons berubah warna menjadi hitam baru diganti yang baru.

  • Menjaga Kelembaban Dapur

Dapur merupakan ruang yang sangat lembab. Supaya bersih dan nyaman digunakan, usahakan kelembaban dapur terjaga dengan baik, jangan sampai terlalu tinggi. Caranya, buatlah ventilasi atau cerobong untuk keluarnya asap saat memasak.

Selain itu, bersihkan dan keringkan lantai setiap sudah menggunakan dapur untuk aktivitas memasak. Dengan begitu, dapur akan lebih bersih. Kamu bisa mendapatkan kitchen set Bali untuk mempermudah penataan ruang dapur supaya rapi dan bersih.