Tips Memilih Pakaian Untuk Wawancara

Spread the love

Mendapatkan undangan wawancara kerja tentu merupakan kebahagiaan bagi setiap pelamar kerja. Bagaimana tidak, setelah melewati proses panjang mulai dari mencari contoh buat CV lamaran kerja, membuat CV, melamar sana sini, tentu mendapatkan panggilan wawancara adalah kebahagiaan tiada duanya. Untuk itu perlu dilakukan persiapan yang matang untuk hasil sesuai dengan harapan.

Pakaian yang dikenakan dapat menunjukkan profesionalitas seseorang. Tak hanya itu melalui pakaian Anda juga dapat menunjukkan bagaimana kesan pertama akan ditampilkan. Oleh karena itu tak hanya mempelajari materi yang akan disampaikan namun pakaian juga harus sangat diperhatikan.

Tips Memilih Pakaian Saat Wawancara Kerja

Ada beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam menentukan jenis pakaian yang akan digunakan. Berikut tips mudahnya:

  • Hindari Celana Dengan Bahan Denim

Wawancara kerja merupakan suatu forum yang resmi dan formal. Untuk itu usahakan juga menggunakan pakaian yang sesuai dengan suasananya. Hindari penggunaan celana bahan denim atau berbahan jeans yang terlihat santau.

Terlebih jika celana jeans yang digunakan memiliki lubang serta robekan-robekan. Penggunaan celana jeans ini dapat mengurangi kesan formal yang Anda miliki. Apa pun industri yang dilamar tetap pastikan bahu yang dipakai adalah formal ya.

Sebagai ganti dari bahan denim Anda bisa menggunakan celana panjang dengan bahan atau chinos. Dengan begitu Anda akan menunjukkan kesan formal. Selain itu, celana bahan juga sangat nyaman digunakan baik bagi laki-laki atau pun wanita.

  • Menggunakan Kemeja

Kemeja merupakan pilihan terbaik saat wawancara kerja. Penggunaan kemeja dapat menunjukkan kesan yang rapi dan profesional. Selain itu, kemeja juga sangat simple dan mudah dipadupadankan dengan jenis pakaian lain.

Jenis kain yang dipilih dapat berasal dari katun, flanel, atau pun sutra. Namun, tetap hindari penggunaan kemeja yang membuat Anda berkeringat ya karena akan memperburuk penampilan.

Hindari juga penggunaan kaos oblong saat wawancara kerja. Pasalnya kaos oblong dapat membuat Anda nampak terlihat begitu santau dan menyepelekan proses wawancara kerja. Jangan lupa juga untuk menyetrika kemeja agar tidak nampak kusut saat digunakan.

  • Perhatikan Warna Dan Motif Pakaian Dengan Baik

Tak hanya warna dan motif pada contoh buat CV lamaran kerja saja yang harus disesuaikan karena pilihan warna dan motif pakaian juga harus diperhatikan. Seperti diketahui terdapat beragam jenis motif suatu kemeja mulai dari polkadot, belang-belang, jingga totol-totol sangat mudah Anda dapatkan. Namun untuk wawancara kerja usahakan menggunakan baju yang polis dengan motif sederhana.

Hindari penggunaan kemeja yang memiliki motif ramai dan warna yang mencolok. Hal tersebut dapat memberikan kesan berlebihan pada penampilan Anda. Akan lebih baik jika Anda memilih warna cerah seperti warna pastel saat interview kerja.

Tak hanya itu bagi Anda pecinta warga gelap juga sangat diperbolehkan menggunakan kemeja berwarna coklat, hitam, abu, atau navy. Kemeja batik juga dapat menjadi salah satu pilihan terbaik yang bisa Anda gunakan. Penggunaannya bisa disesuaikan dengan gaya andalan seperti menggunakan outler atau luaran.

  • Gunakan Sepatu Tertutup

Siapa bilang sepatu tak akan dinilai oleh tim recruiter perusahaan? Ternyata sepatu juga memiliki peranan penting saat proses wawancara kerja mengingat HRD akan melihat dari ujung rambut hingga ujung kaki kandidat perusahaan.

Untuk itu pakailah sepatu yang menutup seluruh bagian kaki. Bagi pria Anda dapat menggunakan sepatu pantofel atau jenis sepatu lainnya. Pilihlah sepatu yang memberikan kesan formal dan profesional bagi penampilan Anda.

Bagi wanita Anda juga bisa menggunakan pilihan sepatu seperti flat shoes, pump shoes, atau sepatu dengan hak tinggi. Namun usahakan untuk tetap memilih sepatu yang menutupi jari-jari kaki Anda. Jika memilih menggunakan hak, maka coba sesuaikan seberapa tinggi hak yang digunakan agar tidak mencolok dan tetap nyaman saat dipakai.

  • Menggunakan Jaz Atau Blazer

Jaz atau blazer merupakan pilihan terbaik untuk memberikan kesan formal pada penampilan Anda. Terlebih jika perusahaan yang Anda lamar berupa industri keuangan, perbankan, atau asuransi maka penggunaan jaz atau blazer begitu disarankan.

Bagaimana tidak pekerjaan tersebut memaksa seseorang untuk menggunakan blazer dalam pekerjaan hariannya. Namun Anda harus tetap memperhatikan warna jaz beserta dengan inner yang digunakan ya. Pastikan pemilihan warnanya serasi dan sesuai dengan situasi wawancara kerja.

  • Jangan Menggunakan Aksesoris Berlebihan

Penggunaan aksesoris memang dapat menunjang penampilan namun hindari penggunaan yang berlebihan ya. Pasalnya hal tersebut justru akan mengganggu penampilan Anda. Penggunaan aksesoris berlebihan dapat membuat recruiter salah fokus dan mengalihkan perhatian ke aksesoris yang Anda gunakan.

Demikian pemilihan baju yang bisa Anda gunakan saat wawancara kerja. Selain berusaha membuat contoh buat CV lamaran kerja yang sempurna Anda juga harus mempertimbangkan jenis pakaian yang digunakan agar tetap nyaman dan menunjang penampilan.