Tahukah Anda apa itu performance marketing? Mungkin beberapa dari Anda masih merasa asing dengan istilah yang satu ini. Performance marketing merupakan istilah yang dipakai untuk metode yang digunakan advertiser yang membayar suatu perusahaan yang telah melakukan pemasaran.
Saat melakukan kegiatan marketing atau pemasaran, Anda sebenarnya bisa saja menggunakan jasa buzzer. Pada konteks performance marketing tersebut, perusahaan yang memperoleh bayaran dilihat dari jumlah klik atau jumlah pengunjung yang datang pada suatu situs atau website tersebut. Hal ini cukup berbeda dengan teknik pemasaran biasa dengan metode konvensional.
Jenis-Jenis Performance Marketing
Nah jika Anda masih bingung dengan yang namanya performance marketing, di bawah ini merupakan contoh atau jenis-jenis dari performance marketing. Lalu apa saja?
- Native advertising
Jenis iklan berbayar pertama yang digunakan pada performance marketing adalah native advertising. Iklan atau konten yang satu ini memiliki bentuk yang sama dengan konten yang ada pada media yang ditampilkan.
Contoh yang disebut native advertising agar Anda dapat memahaminya adalah adanya label ads atau sponsored yang ada pada hasil pencarian dari Google disebut dengan native advertising. Begitu juga iklan-iklan yang bertuliskan ads atau sponsored tadi yang ada di media sosial seperti Facebook maupun Instagram.
- Sponsored advertising
Jenis performance marketing selanjutnya masih berasal dari iklan atau konten yang berbayar. Sponsored advertising memiliki bentuk yang berbeda dengan native advertising.
Oleh karena Anda dapat dengan mudah mengenal sponsored advertising karena bentuk tampilannya berbeda dengan media penempatannya. Iklan ini biasanya berisi tentang foto, video hingga beberapa iklannya ada yang menampilkan artikel juga.
- Affiliate marketing
Pengertian jenis performance marketing yang satu ini adalah salah satu tipe pemasaran yang akan memberikan gift atau penghargaan kepada afiliasi atas kinerja mereka setiap adanya pengunjung yang dapat ke toko atau membeli produk Anda. Jadi lewat afiliasi atau affiliate marketer, produk Anda akan ditawarkan kepada calon pembeli sehingga produk Anda akan lebih dikenal seperti Anda menggunakan jasa buzzer.
Nah jika terdapat pembeli yang tertarik dan mengunjungi toko atau perusahaan yang Anda tawarkan atau membeli produk yang Anda tawarkan maka perusahaan tersebut akan memberikan hadiah atau penghargaan kepada Anda sebagai afiliasi. Tentunya ini bisa menarik perhatian sekaligus minat para konsumen.
- Social media advertising
Sesuai dengan namanya, jenis performance marketing yang satu ini merupakan jenis iklan yang biasanya ditampilkan pada sosial media yang sering Anda gunakan. Nah agar bisnis Anda ingin banyak dikenal Anda dapat menggunakan jenis marketing ini atau dengan jasa buzzer yang dapat menawarkan produk Anda secara terus-menerus.
Seperti yang diketahui, dengan para buzzer akan terus menawarkan produk Anda yang jumlahnya tidak tanggung-tanggung bahkan dapat membuat suatu hal menjadi viral.
- Search engine marketing
Selanjutnya menggunakan kegunaan dari mesin pencarian, dengan menggunakan iklan berbayar yang terpasang pada situs perusahaan Anda. Maka situs perusahaan Anda akan sering muncul di mesin pencarian jika seseorang mencari sesuatu sesuai dengan yang perusahaan Anda punya. Oleh karena itu dengan adanya iklan ini, perusahaan Anda akan lebih dikenal dan produk Anda akan terpromosikan dan selalu ada di mesin pencarian teratas.
Strategi Yang Dilakukan Performance Marketing
Jadi dapat disimpulkan bahwa pembayaran hanya akan dilakukan ketika terdapat tindakan yang dilakukan oleh user. Jadi jika tidak terjadi tindakan tersebut, pembayaran tentunya tidak dilakukan dan biayanya tidak terbuang percuma. Jika Anda masih bingung, di bawah ini merupakan strategi yang dilakukan oleh performance marketing.
- Cost per impression
Seperti nama yang dimiliki, strategi ini pembayarannya dilihat berdasarkan berapa kali tampilan iklan yang sudah dilihat. Nah biasanya untuk strategi ini advertiser akan membayar kepada penerbit saat iklan yang ada di situs tersebut sudah dilihat hingga 1000 kali.
Jadi meski baru saja dilihat atau saat Anda melihat tampilan situs maka iklan tersebut sudah terhitung dan target pasar sudah mengalami peningkatan. Hal tersebut karena orang-orang yang belum mengetahui produk perusahaan Anda jadi mengetahui dengan pertama kalinya Anda melihat situs tersebut.
- Cost per click
Sedangkan strategi ini berlaku pada affiliate marketing. Hanya dengan di kliknya link yang ditawarkan oleh affiliate maka advertiser akan membayar affiliate tersebut.
- Cost per lead
Strategi selanjutnya berlaku pada situs perusahaan Anda yang menawarkan untuk mendaftar menjadi member. Ketika terdapat user yang sign in dan menunjukkan ada lead baru maka dari pihak advertiser akan membayar ke perusahaan Anda.
- Cost per acquisition
Strategi yang satu ini dapat dibilang merupakan gabungan dari beberapa strategi sebelumnya. Jadi advertiser akan membayar ke perusahaan Anda jika user melakukan kunjungan ke situs perusahaan dan melakukan klik pada iklan yang Anda tawarkan lalu melakukan tindakan spesifik yang ditawarkan oleh iklan seperti membeli produk atau mengisi formulir.
Itulah beberapa strategi yang dapat Anda lakukan pada performance marketing. Lalu apa saja manfaat yang diberikan jika Anda menggunakan performance marketing? Manfaat yang dapat Anda terima adalah Anda dapat melakukan pembayaran jika sudah terdapat hasil yang diperoleh.
Kemudian biaya pemasaran yang dilakukan dengan menggunakan performance marketing dinilai lebih kecil dibandingkan dengan pemasaran yang lainnya. Anda juga bisa memperoleh pengenalan produk ke banyak orang dengan adanya jasa buzzer. Dan yang terakhir mungkin proses dan cara yang mudah, karena hanya dengan mengklik iklan Anda menunjukkan tujuan awal Anda sudah tercapai.